Jumat, 12 Juli 2013

KEPALA LAPAS TANJUNG GUSTA MEDAN HARUS TANGGUNG JAWAB KEMATIAN NAPI...?



Lima Tewas Dalam Kebakaran Lapas Medan


LP Kusta 1 12
Narapidana membawa poster ketika menggelar unjuk rasa pasca terjadinya kerusuhan di lapangan Lapas Klas I Tanjung Gusta, Medan, Sumut, Jumat (12/7). Kerusuhan yang dipicu pemadaman listrik dan matinya aliran air PDAM tersebut mengakibatkan lima tewas dan ratusan narapidana lainnya kabur dari penjara.  (ant )
Medan ( Berita ) :  Pihak kepolisian mencatat adanya lima orang yang tewas dalam kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tanjung Gusta Medan yang terjadi sejak Kamis (11/7) malam. “Ada lima orang, dua (petugas) Lapas,” kata Kapolresta Medan Kombes Pol Nico Afinta di sela-sela pengamanan Lapas Tanjung Gusta Medan, Jumat [12/07].
Menurut Kapolresta, dua petugas yang tewas itu adalah Kepala Seksi Registrasi Lapas Tanjung Gusta Medan Bona Situngkir dan salah seorang pegawai Lapas Tanjung Gusta Medan HN Naibaho. “Bona Situngkir sama Naibaho,” kata mantan Wakil Direktur Reskrim Umum Polda Metro Jaya itu.
Kusta 2 12
Narapidana berada di ruang kantor yang rusak pasca kerusuhan di Lapas Klas I Tanjung Gusta, Medan, Sumut, Jumat (12/7).   (ant )
Sedangkan identitas tiga korban tewas lainnya belum diketahui meski diyakini sebagai tahanan Lapas Tanjung Gusta Medan. “Satu narapidana dan dua orang lagi diduga narapidana, tetapi identitasnya belum jelas,” ujar dia.
Pihak kepolisian menduga kuat kelima korban yang tewas tersebut disebabkan terbakar, bukan karena faktor lain. Meski disebabkan kebakaran, tetapi Kapolresta Medan Kombes Pol Nico Afinta  mengaku belum mengetahui tingkat kerusakan atau kondisi yang dialami lima korban tersebut.  ”Dokter yang memeriksanya,” ujar Kapolresta.
Delapan Narapidana Medan Dialog Dengan Menkumham
Delapan narapidana Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tanjung Gusta Medan dibawa ke luar gedung yang mengalami kebakaran untuk berdialog dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Amir Syamsuddin, Jumat.
Delapan narapidana itu keluar LP Klas I Tanjung Gusta Medan sekitar pukul 11.30 WIB dan dibawa ke Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Klas A Medan. Kedatangan delapan narapida tersebut mendapatkan pengawalan dari puluhan prajurit Kodam I Bukit Barisan dan personel kepolisian.
Menurut sejumlah personel kepolisian di lokasi, salah satu perwakilan narapidana itu adalah Gani Sireggar alias Wak Geng yang terlibat perampokan CIMB Niaga. Di tempat itu, telah menanti Menkumham Amir Syamsuddin, Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho, Kapolda Sumut Irjen Pol Syarief Gunawan, dan Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Burhanuddin Siagian. Di Rupbasan tersebut, dilakukan dialog untuk mengetahui aspirasi tahanan di LP Tanjung Gusta Medan.
Hingga menjelang pukul 12.00 WIB, dialog antara Menkumham Amir Syamsuddin dan unsur forum komunikasi pimpinan daerah Sumut dengan delapan narapidana tersebut masih berlanjut dan belum diketahui hasilnya//.sumber harian berita sore medan // (ant )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar