Kamis, 31 Mei 2012

Bupati Inhu Indragiri Hulu Yopi Aryanto SE Harus Tanggung Jawab


  RAKYAT TAGIH JANJI BUPATI  KABUPATEN INHU :
  Perbaikan Jalan Talang  Jerinjing Perlu Perhatian Pemerintah

  Rengat Inhu-"kba"- kantor berita ajiinews.

 







Jalan Desa Talang Jerinjing Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Inhu,rusak berat, rakyat tagih janji Bupati Kab.Inhu Yopi Ariyanto SE, untuk segera perbaikan jalan tersebut.Tampak dalam gambar anak bangsa siswa SD Naik sepeda  terjatuh dampak jalan seperti kubangan kerbau.(foto : is/ras).

  Guna peningkatan  ekonomi masyarakat Talang Jerinjing Kecamatan Rengat  Barat Kabupaten INHU (Indra Giri Hulu )  Provinsi Riau yang selama ini , sumber mata pencaharian petani kebun sawit ,tanaman palawija pola plasma sudah lama bermitra dengan Perusahaan swasta dan pemerintah setempat.
Terlihat sisi potensi ekonomi bidang pertanian yaitu sektor Perkebunan Inti Rakyat (PIR) cukup menjanjikan  untuk pemberdayaam ekonomi masyarakat khususnya sektor  kebun sawit yang di kelola oleh masyarakat setempat.

Berdasarkan pemantoan “kba dan Rakyat Oposisi” kondisi jalan rusak berat yang sering dikeluhkan oleh warga setempat,namun hingga saat ini perhatian dari Bupati  Kabupaten Inhu  , Yopi Arianto SE ,belum juga di sentuh tentang perbaikan jalan infrastruktur  perdesaan.Padahal dalam janji politiknya dalam pencalonan Pilkada siap membangun dan perbaikan jalan tegas sumber Rakyat Oposisi.

Lebih ironisnya hasil investigasi "kba,dan Rakyat Oposisi "di lokasi, terlihat kegiatan dunia pendidikan khusunya anak sekolah ,ketika berangkat pagi hari harus melalui jalan rusak berat.Apalagi ketika musim hujan ,anak sekolah cukup memprihatinkan.Padahal dari zona area kota Rengat Inhu, kurang lebih 4 km menuju Desa Talang Jerinjing namun pasilitas jalannnya rusak berat.

Seperti yang dituturkan salah satu siswa Kelas 1 SD 028, diantaranya Firma Mae Sarah, Dina Rosita Skip Hilir Kecamatan Rengat Barat  Desa Talang Jerinjing Jalan Pengairan RT 02/Rw 02 Dusun Talang Jerinjing temnbusan dari Jalan Rawa  Makmur  ,Skip Sipayung Kecamatan Rengat Barat Kab.Inhu   Prov.Riau.
Padahal dari Desa tersebut hanya jarak kurang lebih 4 km dari kota Rengat kondisi jalannya rusak berat.Hal inilah dialami nasib generasi Bangsa khusunya anak sekolah guna mengejar pendidikan Dikdasmen di daerah tersebut.

Beginilah nasib generasi penerus bangsa ini,setiap hari berangkat ke sekolah untuk menuntut ilmu.Namun sanbgat di sayangkan perhatian Pemkab.Inhu khusunya Bupati Kepala Daerah hanya janji-janji .padahal sebelum menduduki jabatan Bupati Inhu ,janji politiknya pembangunan jalan tersebut jadi perhatian , sumber RO menjelaskan kami tidak butuh janji-janji manis yang penting pembangunan jalan segera  diwujudkan,Selain itu jelas sumber" kba dan  RO "kalau ada niat 

Bupati untuk memperhatikan perbaikan inprastruktur jalan perdesaan ,yang setiap hari dilalui naka-anak sekolah  baik SD dan SMP untuk berjalan kaki menuju Kota Rengat.Dimana keluhan anak-aanak sekolah dan warga setempat tentang jalan rusak berat,dengan susah payah harus di lalui ,padahal  kondisi jalan berlimpur tak ubahnya seperti kubangan kerbau.

Untuk menempuh menggunakan naik sepeda yang digunakan anak-anak sekolajh SD, SMP sering terjadi jatuh karena jalan susah payah harus dilalui, kondisi jalan  ini juga menjadi  keluhan anak-anak sekolah baik jaklan kaki maupun  sepeda,lebih sulitnya jelas pejalan kaki atau naik sepeda  untuk melewati jalan jalan berlumpu maka sepeda harus diangkat  diangkat tidak bisa di naiki karena jalan berlobang dan berlumpur ketika musim hujan.(red.kba.ras)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar