Kasal Laksamana Soeparno
JAKARTA -"kba-GALANG"
Kapal KRI Dewaruci milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) akan dipensiunkan.
TNI AL tegah mencari kapal baru untuk menggantikan KRI Dewaruci.
Hal itu disampaikan Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana Soeparno kepada wartawan dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (12/1).
“Kami saat ini sedang mencari di galangan kapal seluruh dunia yang bisa memproduksi kapal dengan layar tinggi seperti KRI Dewaruci,” kata Soeparno.
Soeparno mengatakan, keputusan mengganti KRI De-waruci karena usianya yang saat ini sudah mencapai 58 tahun.
Ia mengatakan, anggaran sebesar Rp 720 miliar atau US$ 80 juta telah disiapkan untuk membeli kapal pengganti KRI Dewaruci. “Anggarannya sudah siap pada tahun 2011,” ujarnya.
Soeparno mengatakan, kapal pengganti Dewaruci haruslah lebih baik. Kemampuan muatan, misalnya, menjadi salah satu pertimbangan dari TNI AL. Soeparno mengharapkan, kapal pengganti Dewaruci ini sudah bisa hadir di Indonesia pada tahun 2014. Sejumlah negara tengah dibidik un-tuk memproduksi kapal pengganti Dewaruci, di antaranya Jerman, Spanyol, dan Prancis. “Pokoknya negara-negara asal pelaut,” jelasnya.
Sambil menunggu kedatangan kapal pengganti baru, kata Soeparno, KRI Dewaruci masih akan digunakan. Setelah itu akan diistirahatkan.
Seperti diketahui, KRI Dewaruci telah beroperasi sejak tahun 1953 atau 58 tahun yang lalu. KRI Dewaruci telah mengarungi berbagai negara di dunia. KRI Dewaruci diproduksi oleh Jerman sebanyak dua buah, untuk Indonesia dan untuk India.
Namun, hingga saat ini hanya Indonesia yang masih memiliki KRI Dewaruci sementara India sudah tidak lagi memiliki KRI sejenis Dewaruci. Hal itu karena, kata Soeparno, dalam hal perawatan dan pemeliharaan Indonesia lebih unggul dibanding India.sumber sinar harapan (cr-13)-//kba.ajiinews//galang/galaknews//.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar