DENGGOL Bicara Siapa Dia:Cepat Tanggap Atasi Trauma Anak
MAJALAHGALANG.COM-INDRAMAYU JAWA BARAT:Kepolisian Resor (Polres)
Indramayu, Polda Jawa Barat, melalui Sat Binmas menggelar kegiatan trauma
healing bagi anak-anak dan masyarakat terdampak bencana alam angin kencang yang
melanda wilayah Kecamatan Kroya dan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu. Sabtu
(25/10/2025)
Kegiatan yang berlangsung ini menjadi bentuk nyata empati
dan kepedulian Polri terhadap pemulihan psikologis warga, khususnya anak-anak,
pasca peristiwa bencana alam.Tim trauma healing yang dipimpin oleh Kapolres
Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang, S.I.K., M.H., M.I.K yang di wakili KBO
Sat Binmas Polres Indramayu IPDA Tasim, S.I.P
Juga melibatkan sejumlah personel di antaranya AKP
Supartono, S.H. (Kasubag Watpers Bag SDM), IPTU Khaerudin Zuhri, S.H. (Kapolsek
Kroya), IPTU Karnadi, S.H. (Kapolsek Gabuswetan), serta tim Polwan dan tenaga
pendamping psikologi Polres Indramayu.
Kegiatan dilaksanakan di Blok Bogor Desa Sukamelang,
Kecamatan Kroya, dan Blok Dangdur Desa Babakanjaya, Kecamatan Gabuswetan,
dengan melibatkan sejumlah anak-anak dan warga yang terdampak.
Metode pendampingan yang digunakan mencakup ice breaking,
permainan edukatif, serta pemberian motivasi dan bimbingan psikologis, agar
anak-anak dapat kembali beraktivitas dengan semangat dan rasa aman setelah
mengalami kejadian menegangkan akibat terpaan angin kencang.
Selain kegiatan interaktif, tim juga memberikan snack dan
kue sebagai bentuk hiburan dan pendekatan emosional kepada anak-anak yang
terlibat.Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang
Melalui Kasie Humas Polres Indramayu AKP Tarno, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial dan kemanusiaan Polri dalam membantu masyarakat, bukan hanya secara fisik, tetapi juga dalam aspek pemulihan mental dan emosional.
“Kehadiran Polri tidak hanya untuk menjaga keamanan dan
ketertiban, tetapi juga untuk memberikan ketenangan dan rasa aman bagi
masyarakat, terutama anak-anak yang menjadi korban bencana. Melalui kegiatan
trauma healing ini, kami ingin membantu mereka kembali tersenyum, bersemangat
belajar, dan menatap masa depan dengan optimis,” ujar AKP Tarno. Minggu
(26/10/2025)
Ia menambahkan, trauma pasca-bencana sering kali
meninggalkan dampak psikologis yang tidak terlihat namun berpengaruh besar
terhadap kehidupan anak-anak. Oleh karena itu, langkah intervensi dini seperti
kegiatan ini sangat penting dilakukan.
Melalui kegiatan ini, Polres Indramayu menegaskan
komitmennya untuk terus hadir sebagai pelindung, pengayom, dan penolong
masyarakat, sejalan dengan semangat Polri Presisi yang humanis. Kata AKP Tarno.(MAJALAHGALANG.COM//ras/@Dini
MS Hadiyahni )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar