MAJALAHGALANG.COM-INDRAMAYU JAWA BARAT:Warga Desa Eretan Wetan
Kecamatan Kandanghaur sumringah, kesulitan mendapatkan air bersih kini sudah
teratasi dengan hadirnya Sumur Bor sebagai sumber air bersih untuk kehidupan
sehari-harinya.
Bupati Indramayu
Nina Agustina menjelaskan, hingga tahun 2023 cakupan akses rumah tangga dengan
air minum layak kabupaten baru 80%. Karena itu, pembangunan sarana prasarana air
minum layak dan aman harus terus ditingkatkan. Upaya tersebut merupakan
pencapaian target akses air minum dan sanitasi yang menyeluruh serta target
tujuan pembangunan berkelanjutan.
"Alhamdulillah
terdapat dukungan dari pihak-pihak lain, dalam hal ini adalah program TNI AD
Manunggal Air dengan membuat sumur bor yang dilaksanakan Kodim 0616 Indramayu
dengan menggandeng PT. PNM," tegas Nina.
Nina menambahkan,
sumur bor tersebut mempunyai kedalaman 85 meter dan dilengkapi tangki
penyimpanan berkapasitas 2.000 liter.
"Sumur ini
didesain untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat Kecamatan Kandang
haur, khususnya Blok Prempu Desa Eretan Wetan," katanya.
Sementara itu Dandim
0616 Indramayu, Letkol. Inf. Yanuar Setyaga mengatakan, bantuan sumur bor ini
dapat membantu kebutuhan masyarakat dalam memenuhi air bersih untuk keperluan
sehari-hari.
"Semoga bantuan
ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan segala bentuk aktivitas
masyarakat yang berkaitan dengan air bersih dapat teratasi," kata Yanuar.
Pimpinan PNM
Indramayu, Riza Hakim menjelaskan, bantuan yang diberikan ini bentuk kepedulian
kepada masyarakat Indramayu untuk lebih meningkatkan kualitas lingkungan
terutama dalam penyediaan air bersih bagi warga.Source-Diskominfo-deni-(majalahgalang.com//ras//ded-hnd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar